Cari Blog Ini

Sabtu, 29 Agustus 2015

AS Bantu Solok Selatan Proyek Kemakmuran Hijau

Padang Aro, (Antara) - Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mendapat proyek kemakmuran hijau yang mengarah pada energi terbarukan dan pelestarian lingkungan hidup dari Amerika Serikat.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan dan Penanaman Modal Daerah (BPPPMD) Solok Selatan, Syamsurizaldi di Padang Aro, Selasa, mengatakan hanya ada dua daerah di Sumbar yang mendapat bantuan ini yaitu Solok Selatan dan Pesisir Selatan.

"Akan tetapi melihat proses-proses yang dilakukan, Solok Selatan dinilai lebih siap menerima bantuan ini dibandingkan Pesisir Selatan dan pemerintah daerah mendukung sepenuhnya program ini," katanya.

Energi terbarukan ini, katanya, seperti pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) termasuk penghijauan di daerah aliran sungai.

Untuk PLTMH sendiri, katanya, di Solok Selatan ada 27 titik yang bisa di manfaatkan dan bisa juga untuk melakukan penambahan kapasitas PLTMH yang sudah ada.

Selama ini, katanya, PLTMH dibangun melalui PNPM Mandiri yang sekarang sudah tidak ada lagi. Dengan adanya bantuan ini maka bisa kembali dibangun dan ditingkatkan kapasitas yang sudah ada.

Bantuan proyek kemakmuran hijau ini, katanya, nominalnya sekitar USD600 juta atau setara dengan Rp6 triliun.

Akan tetapi, imbuhnya, bantuan ini merupakan hibah kompetisi dan ini artinya siapa yang siap dia yang banyak mendapatkannya.

Dia menjelaskan, Bupati Solok Selatan, Muzni Zakaria, dalam waktu dekat akan menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan Millennium Challenge Account Indonesia (MCA-Indonesia) untuk menerima hibah ini.

Hibah energi terbarukan ini, kata dia, berupa komersial yang mungkin akan diberikan pada investor di daerah itu agar dikeluarkan izinnya dan mereka dipersilahkan memanfaatkan peluang tersebut dan komoditas bagi program masyarakat.

Pihak LSM Energi Daun, Zulkifli mengatakan, untuk menjamin mutu proposal Solok Selatan dilakukan oleh Politekhnik Univesitas Andalas (Unand) dan Politekhnik Universitas Negeri Padang (UNP).

Oleh karena itu, katanya, dibutuhkan koordinasi yang baik dengan pemerintah daerah untuk mendapatkan bantuan ini. (*/rik)

Editor : Erik
COPYRIGHT © ANTARASUMBAR 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar